Jumat, 13 Juni 2008

Kungfu Panda


Kungfu Panda
Tokoh utama : Po, Shifru, Tai Lung, lima pendekar sakti Tigress, Monkey, Viper, Mantis dan Crane dan master Oogway

Ini adalah salah satu film yang masuk dalam daftar wajib tonton saya di bioskop. Setelah menanti seminggu lebih, akhirnya Kungfu Panda masuk di Panakukkang 21 Makassar -telat 1 minggu dari jadwal edar di Amerika. Sebenarnya hari ini, saya lebih mengantisipasi pemutaran Incredible Hulk part-2, sebab di situsnya dikatakan bahwa tanggal edarnya adalah 13 Juni 2008 dan biasanya film Hollywood yang terkenal -ada superhero terkemuka, science fiction yang heboh atau film yang digarap oleh sutradara dan dibintangi aktor dan aktris yang lagi naik daun, seringkali diputar bersamaan dengan jadwal edar di Amerika dan kadang-kadang bahkan lebih duluan dari pemutaran di negara asalnya.

Kungfu Panda rilis Dreamworksnya SKG adalah film keluarga wajib tonton yang sarat dengan lelucon yang dengan cerdiknya disisipkan sepanjang film mulai dari awal hingga akhir. Ditambah dengan mimik muka tokoh-tokohnya, film ini membuat kita tertawa sampai puas.
Tetapi meskipun demikian, film ini mengingatkan kita tentang beberapa hal.
1. Obsesi yang dipaksakan bagi orang lain punya dampak buruk.
Shifu sang master, yang punya impian untuk menghasilkan pendekar-pendekar yang tangguh, tanpa sadar telah merusak murid-muridnya. Tai Lung, tokoh antagonis dalam film ini, adalah anak angkat sekaligus murid kesayangan Shifu, akibat obsesi gurunya yang berlebihan, dia menjadi tamak ilmu demi untuk memuaskan dirinya dan membanggakan gurunya. Tigress, salah satu dari lima jagoan didikan Shifu juga mengalami kepahitan karena hal ini, dia menjadi ngotot untuk membanggakan gurunya, memaksakan diri untuk menjadi pendekar pilihan dan sampai-sampai menjadi karakter yang dengan mudahnya meremehkan orang lain.

2. Hidup harus disikapi dengan ketenangan dan kesiapan.
Oogway sang mahaguru, mengajarkan kepada kita untuk tidak mengkhawatirkan hal-hal secara berlebihan,
untuk tidak memaksakan diri melakukan hal-hal yang berada di luar kendali kita, untuk mempercayai orang lain dan mempercayakan tugas pada orang lain dan untuk berpikir dengan jernih.
Beberapa kali dalam film, ada percakapan antara Oogway dan Shifu yang meski diselipi dengan adegan konyol tetapi sarat makna jika kita memikirkannya dalam-dalam.
Yang terbaik adalah ketika Oogway memberitahu Shifu bahwa ketakutan kita seringkali akan menjadi kenyataan dan memang karena ketakutan Shifulah maka dia mendatangkan masalah bagi dirinya sendiri.

3. Temukan yang terbaik pada orang lain dan bantu untuk mengeluarkan potensi itu.
Pertemuan pertama kali Shifu dengan Po, sang tokoh utama tidak berjalan mulus, sebab sang master telah memenuhi pikirannya tentang betapa luar biasanya murid-muridnya dan bahwa tidak ada yang dapat menandingi mereka yang telah dia gembleng dengan baik. Hal ini membuat Shifu memandang remeh orang lain dan mengukur kelemahan orang lain dengan kelebihan muridnya.
Hal ini terbukti merusak hubungan mereka dan tidak menghasilkan apa-apa bagi kedua belah pihak. Kekecewaan adalah hasil yang timbul ketika kita mengharapkan orang lain melakukan sesuatu seperti cara kita meskipun itu tidak sesuai dengan kemampuan alamiahnya.
Adalah konyol jika kita marah karena seseorang tidak mampu melakukan sesuatu yang tidak dapat dia lakukan dengan baik meskipun dia sudah berusaha melakukannya; dan adalah bijak jika kita mengerahkan daya kita untuk membantu seseorang mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Tiba-tiba saya teringat dua ungkapan yang pernah saya dengar,

Let a pig and a boy have everything they want, and you'll get a good pig and a bad boy.
Jika kita tidak mendisiplin seseorang dengan baik, kita akan membantunya menjadi buruk

Never try to teach a pig to sing. It wastes your time, and it annoys the pig.
tetapi,
jika kita memaksakan seseorang untuk melakukan sesuatu yang sudah jelas di luar kemampuannya, kita hanya akan membuang waktu dan mengganggu dirinya.

Akhirnya sang master disadarkan dengan kepergian mahagurunya Oogway, dan karena janjinya pada gurunya dan kesadaran dirinya, Shifu bertekad untuk mengeluarkan kemampuan terbaik Po untuk menghadapi Tai Lung....
dan kelanjutan ceritanya dapat Anda saksikan pada film yang sedang diputar di teater 21 ini.
Selamat menyaksikan dan tertawalah sampai puas.

TB


Never try to teach a panda kungfu. Teach them eat on the hardway and he can be the master kungfu. :D

Jangan ukur orang dari penampilannya tapi ukurlah dari usahanya.
Jangan ajar orang hanya dengan cara yang paling kita sukai tetapi ajarlah dengan cara yang paling sesuai bagi mereka.
Kepercayaan adalah asal muasal segala sesuatu yang luar biasa.

pic source:
http://www.kinomax.fr/images/Arnaud/G-L/PosterKungFuPanda.jpg

Tidak ada komentar: